PERALATAN
Peralatan utama terdiri dari :
Tabung Kalibrasi pasir uji
Botol atau silinder tempat pasir uji
Kerucut yang dilengkapi dengan keran
Pelat dasar yang berlubang
Sekop kecil, Linggis, Palu, Perata, Dll
Timbangan dengan ketelitian 1,0 gram (dibawa kelapangan)
Pasir uji (Ottawa sand)
Kantung plastik, cawan untuk penentuan kadar air.
Kaleng dengan tutup
Meteran atau jangka sorong
Alat pengukur kadar air
Silinder yang telah diketahui volumenya
LANGKAH KERJA
Menentukan berat isi pasir dalam corong
Botol diisi pasir Ottawa sampai penuh, kersn ditutup dan sisa pasir dibersihkan, kemudian ditimbang (W1)
Tempatkan diatas bidang yang rata dengan corong menghadap kebawah
Keran dibuka, hingga pasir turun dan mengisi corong, setelah penuh (pasir tidak turun lagi) keran ditutup
Botol beserta sisa pasir ditimbang (W2), maka berat pasir dalam corong adalah Wps.cr =W1-W2
Menentukan berat isi kering pasir (γd ps )
Tempatkan botol diatas silinder yang telah diketahui volumenya (corong menghadap keatas)
Keran dibuka hingga pasir turun mengisi silinder dan corong. Setelah itu keran ditutup
Botol beserta sisa pasir ditimbang (W3)
Dapatkan berat pasir dalam silinder : Wps.cr = W3-W3-(W1-W2), dimana W1-W2= Wps.cr = berat pasir dalam corong
Maka berat isi kering pasir:
γd ps = (W2-W3-Wps.cr)/Vsilinder
Pemeriksaan lapangan
Botol diisi penuh kemudian ditimbang W1
Siapkan alat penggali dan kaleng
Permukaan tanah, pada titik yang telah ditentukan, dibersihkan dan diratakan
Dengan menggunakan mal dibuat libang sedalam 10 – 15 cm, sesuai dengan tinggi silinder yang digunakan untuk mengukur berat isi kering (B). Semua tanah galian harus dikumpulkan dalam kaleng, tidak boleh ada yang terbuang dan dijaga jangan sampai kadar airnya berubah (kaleng sementara ditutup)
Tempatkan botol diatas lubang dengan corong menghadap kebawah. Keran dibuka hingga apsir turun mengisi lubang dan corong
Setelah pasir dari botol tidak turun lagi, keran ditutup selanjutnya botol beserta sisa pasir ditimbang (W2). Sementara itu tanah hasil galian diatas segera ditimbang dan diukur kadar airnya, hingga diketahui berat tanah dalam lubang (W), dan kadar airnya ( ω )
PERHITUNGAN
Volume tanah (V) = Vlb = (Wps.lb)/(γd ps)
Wps.lb = W1 – W2 – Wps.cr
Berat isi kering tanah γd=(γd lap)/(1+ ω )
Derajat kepadatan = Dr=(γd lap)/( γd lab) x 100%
Dimana :
γd lab = berat isi kering maximum dari percobaan pamadatan dilaboratorium
γd lap = berat isi kering maximum yang dicapai dari pemadatan dilapangan
Lalu isi tabel berikut ini.